Gianyar – Tampaksiring, Rabu (8/10/2025) Dalam bingkai mendukung kelancaran pelaksanaan kegiatan keagamaan di wilayah binaan, Babinsa Desa Sanding Koramil 1616-03/Tampaksiring Koptu Komang Agus Brono Mas bersama Bhabinkamtibmas Desa Sanding Aiptu I Ketut Sujarma dan Pecalang Desa Adat Sanding bersinergi melakukan pengamanan dan pengaturan arus lalu lintas pada Upacara Piodalan di Pura Catur Buana Poh Tegeh, Desa Sanding, Kecamatan Tampaksiring, Kabupaten Gianyar.
Upacara Piodalan yang dipuput oleh Jro Mangku Desa ini dihadiri oleh sekitar 1.500 warga (penangkal) dari seluruh wilayah Desa Adat Sanding. Suasana upacara tampak khidmat dan meriah dengan adanya tarian sakral Baris dan Rejang yang menjadi bagian penting dari rangkaian upacara. Prosesi ini menjadi momentum bagi masyarakat untuk meningkatkan sradha dan bhakti kepada Ida Sang Hyang Widhi Wasa, sekaligus mempererat kebersamaan antarwarga desa.
Piodalan sendiri memiliki makna spiritual dan kultural yang mendalam. Upacara ini merupakan bentuk persembahan rasa syukur masyarakat kepada Tuhan atas limpahan anugerah, keselamatan, dan kesejahteraan. Selain itu, piodalan juga menjadi sarana pelestarian adat dan budaya Bali, di mana setiap prosesnya mengandung nilai religius, kesenian, dan gotong royong yang diwariskan secara turun-temurun.
Dalam kesempatan tersebut, Babinsa Koptu Komang Agus Brono Mas menegaskan bahwa kehadiran TNI di tengah masyarakat bukan hanya dalam aspek keamanan, tetapi juga mendukung lancarnya kegiatan adat dan keagamaan.
“Kami selaku aparat kewilayahan turut hadir untuk mendukung kelancaran dan keamanan penyelenggaraan upacara Piodalan ini.Tradisi seperti ini merupakan warisan budaya yang sangat berharga dan perlu kita jaga bersama,” ujarnya.
Sinergitas antara Babinsa, Bhabinkamtibmas, Pecalang, dan membuat penyelenggaraan upacara masyarakat berlangsung secara tertib, aman, dan lancar dari awal hingga akhir prosesi.
(Pendim 1616/Gianyar)
Posting Komentar